Panduan Menggunakan Alat Pengolahan Plastik Menjadi Minyak

KKN ITY

Kelompok 8

Senin, 22 Agustus 2016

Belum ada komentar

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 8 KKN TEMATIK RESTORASI SUNGAI GADJAHWONG ITY (STTL”YLH”)

Pirolisa merupakan alat sederhana yg menggunakan proses pirolisis untuk mencairkan pelastik menjadi BBM sejenis bensin, minyak tanah dan solar

Jenis sampah pelastik yg dapat diolah menjadi BBM

Sampah pelastik yang dapat diolah meliputi hampir semua jenis sampah pelastik seperti kantong kresek, gelas/botol air mineral, sterefoam, bungkus chiki, bungkus mie dll.


Sampah pelastik yg akan diolah ecogreen diharuskan bersih dan kering serta dicacah.

Bersih : akan menentukan kualitas BBM yg dihasilkan.

Kering : kandungan air pada sampah pelastik akan memakan waktu

proses lebih lama.

Dicacah : akan mempercepat proses serta pelastik yg dapat diolah akan lebih banyak serta mempermudah proses pengeringan.

Cara Menggunakan Alat Pirolisa

1. Sampah plastik yang sudah di cacah, bersih dan kering dimasukkan kedalam reaktor pirolisa

2. Tutup hingga rapat reaktor

3. Nyalakan api untuk memanaskan reaktor yang berisi plastik

• Pada temperatur 90 derajat akan ada penguapan air yg terkandung di sampah pelastik ditandaai dengan uap air yg keluar menyerupai asap putih

• Pada temperatur 180 derajat BBM mulai keluar.

• Pada temperatur 250 derajat BBM akan mengalir deras (titik optimum)

• Pada temperatur 300 derajat bahan baku (sampah pelastik) mulai habis ditandaai dengan aliran BBM yg semakin sedikit

4. Segera matikan pemanas. proses dapat dilanjutkan kembali setelah tabung reaktor dingin (temperatur ruangan).